Selamat Datang di Blog Maslan, Semoga Bermanfaat dan Mohon Sarannya


Sunday, 1 December 2013

Kepribadian dan Emosi


KEPERIBADIAN DAN EMOSI
1.      Apa itu kepribadian?
2.      Perkiraan prilaku apa yang mungkin anda buat jika anda mengetahui bahwa seorang karyawan memiliki (a) kendali lokus eksternal? (b)skor mach yang rendah? (c) harga – diri rendah?(d) keperibadian tipe A?
3.      Apa indikator tipe myers-briggs itu?
4.      Gambarkanlah faktor-faktor dalam model lima besar. Faktor mana yang menunjukan nilai terbesar dalam memperkirakan perilaku? Mengapa?
5. 
     Enam tipe keperibadian apa yang di identifikasi oleh Holland?
6.      Apakah orang dari negara yang sama memiliki tipe  kepribadian bersama?
Jelaskan.
7.      Mengapa para manejer dewasa ini mungkin memberi perhatian lebih  kepada kecocokan orang organisasi dari pada kecocokan orang-pekerjaan?
8.      Apa itu tenaga kerja emosional dan mengapa penting untuk memahami OB?
9.      Bagaimana budaya nasional mempengaruhi emosi yang terungkap?
10.  Apa itu kecerdasan emosional dan mengapa itu penting?

JAWABANNYA
1.    Keperibadian ialah jumlah total cara individu beraksi dan berinteraksi dangan lainnya. Atau keperibadian yang di kemukakan oleh Gordon Allport lebih dari  65 tahun lalu, dia mengatakan bahwa keperibadian adalah organisasi dinamik dalam individu yang memiliki sistem psikologis tersebut yang menentukan penyesuaian uniknya terhadap lingkungannya.
2.    a. Kendali lokus eksternal, yaitu mereka percaya bahwa kehidupan mereka diatur oleh kekuatan dari luar diri. Karyawan yang memiliki lokus kendali eksternal kurang puas dengan pekerjaan mereka, merasa terasingkan dari suasana kerja, dan kurang terlibat dalam pekerjaan daripada orang-orang yang lokus kendalinya cenderung internal. Seorang manajer juga bisa memperkirakan bahwa orang-orang eksternal menyalahkan evaluasi kinerja mereka yang buruk akibat prasangka atasan, rekan kerja, atau pristiwa lain di luar kendali mereka. Kalangan internal akan menjelaskan evaluasi serupa berdasarkan tindakan mereka sendiri.
b. skor machnya rendah, yaitu ukuran terhadap kadar dimana orang-orang bersifat pragmatis, memelihara jarak emosi, dan percaya bahwa hasil akhir bisa membenarkan caranya.Karyawan yang memiliki mach yang rendah cenderung memiliki emosi yang tinggi dan kurang percaya diri terhadap kemampuannya sendiri. Mereka akan cepat emosi apabila apa yang dikerjakannya tidak sesuai dengan apa yang diinginkannya, mereka juga dapat emosi apabila hasil yang mereka dapatkan tidak sesuai dengan apa yang mereka inginkan. Mereka juga merasa kurang percaya diri terhadap kebisaan mereka dalam melakukan pekerjaan. Mereka menganggap cara yang mereka pakai untuk mencapai hasil yang diiinginkan adalah cara yang salah.
c. harga diri rendah, yaitu kadar dimana seseorang menyukai dirinya atau tidak. Mereka yang memiliki harga diri yang rendah meyakini bahwa mereka tidak memiliki kemampuan yang diperlukan untuk meraih sebuah kesuksesan karier. Individu dengan tingkat harga diri yang rendah rawan untuk terkena pengaruh eksternal daripada individu yang meiliki harga diri yang tinggi. Mereka akan bergantung pada penilaian positif dari orang lain. Akibatnya, mereka akan cenderung mencari pengakuan dari orang lain dan cenderung untuk menyesuaikan diri dari keyakinan dan perilaku orang-orang yang mereka hargai dibandingkan dengan orang-orang dengan harga diri yang tinggi.
d. keperibadian tipe A, keterlibatan secara agresif dalam perjuangan terus-menerus untuk mencapai lebih banyak dalam waktu yang lebih sedikit dan melawan upaya-upaya yang menentang dari orang atau hal lain. karakteristik ini cenderung dihargai dan dikaitkan secara positif dengan ambisi dan perolehan barang-barang material yang berhasil.
3.    Tes keperibadian yang menggunakan empat karakteristik dan  mengklasifikasi orang ke dalam 1 sampai 16 tipe keperibadian. Indikator ini pada hakikatnya merupakan tes keperibadian dengan 100 pertanyaan yang menanyakan kepada seseorang bagaimana mereka biasanya merasa atau bertindak dalam situasi-situasi tertentu.


4.    Faktor-faktor lima besar tersebut adalah:
a.    Ekstoversi; dimensi keperibadian yang manggambarkan seseorang yang supel, riang dan percaya diri.
b.    Kemampuan untuk bersepakat; dimensi keperibadian yang menggambarkan seseorang yang  bersifat baik, kooperatif dan mempercaya
c.    Kemampuan untuk mendengarkan suara hati; dimensi yang menggambarkan seseorang bertanggung jawab, dapat di andalkan, stabil dan tertata
d.   Stabilitas emosi; dimensi keperibadian yang mencirikan seseorang sebagai tenang, percaya diri, tentram (positif) versus gugup, tertekan dan tidak tentram (negatif).
e.    Keterbukaan terhadap pengalaman; dimensi keperibadian yang mencirikan seseorang berdasar imajinasi, sensitivitas, dan keingintahuan.

Faktor yang menunjukan nilai terbesar dari perkiraan perilaku ialah stabilisas emosi, karena emosi seseorang merupakan faktor dasar yang ada pada diri seseorang dan membawa orang tersebut kemana dan bagaimana kedepannya, baik terhadap pekerjaan dan organisasi nya.
5.         1). Tipe realistik .
Menyukai pekerjaan yang sifatnya konkret, yang melibatkan kegiatan sistematis, seperti mengoperasikan mesin, peralatan. Tipe seperti ini tidak hanya membutuhkan keterampilan, komunikasi, atau hubungan dengan orang lain, tetapi dia memiliki fisik yang kuat. Bidang karier yang cocok, yaitu perburuhan, pertanian, barber shop, dan konstruski
2). Tipe intelektual/investigative .
Menyukai hal-hal yang teoritis dan konseptual, cenderung pemikir daripada pelaku tindakan, senang menganalis, dan memahami sesuatu. Biasanya menghindari hubungan sosial yang akrab. Tipe ini cocok bekerja di laboratorium penelitian, seperti peneliti, ilmuwan, ahli matematika.
3). Tipe sosial.
Senang membantu atau bekerja dengan orang lain. Dia menyenangi kegiatan yang melibatkan kemampuan berkomunikasi dan ketrampilan berhubungan dengan orang lain, tetapi umumnya kurang dalam kemampuan mekanikal dan sains. Pekerjaan yang sesuai, yaitu guru/pengajar, konselor, pekerja sosial, guide, dan bartender.
4). Tipe konvensional.
Menyukai pekerjaan yang terstruktur atau jelas urutannya, mengolah data dengan aturan tertentu. Pekerjaan yang sesuai, yaitu sekretaris, teller, filing, serta akuntan.
5). Tipe usaha/enterprising.
Cenderung mempunyai kemampuan verbal atau komunikasi yang baik dan menggunakannya untuk memimpin orang lain, mengatur, mengarahkan, dan mempromosikan produk atau gagasan. Tipe ini sesuai bekerja sebagai sales, politikus, manajer, pengacara atau agensi iklan.
6). Tipe artistik .
Cenderung ingin mengekspresikan dirinya, tidak menyukai struktur atau aturan, lebih menyukai tugas-tugas yang memungkinkan dia mengekspresikan diri. Karier yang sesuai,yaitu sebagai musisi, seniman, dekorator, penari, dan penulis
6.      tidak , karena cara pandangan mereka relatif tidak  sama sehingga tipe keperibadian yang di bentuk oleh budaya  serta faktor-faktor lain yang dapat membentuk perilaku mereka dari tempat tinggal dan lingkungan yang sama  tidak terlalu memberikan pengaruh terhadap itu, karena tergatung bagai mana mereka menilai dari apa yang mereka rasakan.namun kebudayaan satu negara mempengaruhi karakteristik keperibadian dominan kependuduknya
7.      Karena para manejer dewasa ini kurang tertarik pada kemampuan pelamar untuk melakukan pekerjaan tertentu , melainkan pada kelenturan nya untuk menyesuaikan dengan perubahan stuasi.
8.      Tenaga kerja emosional  ialah situasi yang di dalamnya keryawan mengungkapkan emosi yang di harapkan organisasi transaksi interpersonal. Mengapa penting untuk memahami OB, karena dengan memahami OB kita dapat mempertimbangkan maupun mengetahui peran emosi pada perilaku di tempat kerja, baik pada sisi positif dan negatifnya. Serta mempelajari bagaimana pengetahuan tentang emosi dapat membantu anda memperbaiki kemampuan kita untuk menjalaskan dan memperkirakan proses seleksi dalam organisasi, pengambilan keputusan, motivasi, kepemimpinan, konflik interpersonal, dan perilaku menyimpang di tempat kerja.
9.      Ini mencakup mencakup berbagai kebudayaan yang berbeda. Perbedaan cenderung muncul kepermukaan menurut besarnya penekanan pada dimensi-dimensinya.itu artinya budaya nasional masing-masing negara berbeda dan budaya nasional punya peran masing-masing dalam membentuk atau mempengaruhi emosi.
10.  Kecerdasan emosional ialah kumpulan keterampilan, kemampuan dan kompetensi nonkognitif yang mempengaruhi kamampuan seseorang untuk berhasil dalam mempengaruhi tuntutan dan tekanan lingkungan. Penting karena EI bisa memainkan peran penting dalam pelaksanaan pekerjaan.

1 comment: