RENCANA BISNIS
TERNAK LELE SANGKURIANG
TUGAS KEWIRAUSAHAAN
DISUSUN OLEH:
MASLAN
PROGRAM STUDI MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS TANJUNGPURA
PONTIANAK
2012
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah dan puji syukur saya ucapkan kepada Allah SWT, kerena berkat rahamat dan hidayahnya saya bisa menyelesaikan tugas rencana bisnis (busines plan) ini.sebelum dan sesudahnya saya berterimakasih kepada bapak Hanafi M.Syukur karena telah memberikan kesempatan, ke atas kelalaian dan kecerobohan saya di hari yang sebelumnya sehingga tidak mengerjakan tugas seperti teman-teman lainnya.adapun tugas ini adalah tugas pengganti dari yang sebelumnya, dan saya tahu kalau rencana bisnis yang saya ajukan ke bapak ini masih sangat kurang dan masih sangat memerlukan bimbingan bapak pada khususnya di lain kesempatan.
Alasan saya mengambil atau katakanlah memilih untuk mengembangkan bisnis ini ialah selain di tinjau dari segi pelaksanaan nya yang tidak terlalu sulit menurut saya dan tidak terlalu memerlukan modal yang cukup besar.alasan lainnya juga ialah karena tersedianya lahan kosong yang mendukung berjalannya usaha ini.
Pontianak, 22 juni 2012
Maslan
Profil pengusaha :
Nama : Maslan
Tempat,tanggal lahir : Sambas, 23 juli 1992
Pekerjaan : Masasiswa
Pedidikan : Sedang menempuh S1 di fakultas ekonomi Universitas Tanjungpura
Tempat tinggal sekarang :Asrama mahasiswa untan
Tempat usaha : komplek untan, jalan M.syafe’i No.1 (asrama mahasiswa untan)
Deskripsi bisnis:
Bisnis yang saya jalankan ini ialah bisnis yang bergerak di bidang perternakan, pada khususnya peternakan ikan lele sangkuriang.disini saya tidak bayak bercerita tentng lele karena bapak pasti tahu lebih banyak dari saya.adapun produk atau hasil yang di produksi dari usaha ini tentu saja berupa daging ikan lele segar yang siap untuk di konsumsi(masak) untuk rumah tangga maupun rumah-rumah makan yang ada di pontianak ini pada khususnya.akan tetapi saya sudah bekerjasama atau telah menghubungi salah satu penampung(orang yang bersedia membeli/memborong hasil panen) untuk hasil panen usaha ini nantinya.sehingga target pasar saya sudah jelas, tidak menutup kemungkinan juga kalau usaha ini berkembang atau saya memperbanyak jumlah produksinya,saya akan menambah penampung baru dan tentu saja memenuhi permintaan rumah tangga yang berada di sekitar tempat produksi usaha ini.
alasan mengapa saya memilih ternak ikan lele sangkuriang ini ialah karena jenis lele sangkuriang ini memiliki bentuk badan yang lebih panjang dari lele yang lainnya dan juga pertumbuhan lele ini tergolong cepat di banding lele biasa.kelebihan dari produk/lele saya ini ialah tidak memiliki bau yang amis karena penanganan yang sudah benar atau sesuai prosedur yang di terapkan pengusaha-pengusaha lele yang sudah sukses sebelumnya.
Perkiraan atas lingkungan bisnis :
Seperti yang kita ketahui saat ini keadaaan ekonomi global boleh di bilang sangat bermasalah dan itu di akaibatkan oleh masalah ekonomi yang melanda negara Yunani, dan tentu saja negara kita akan merasakan dampak dari masalah tersebut.akan tetapi dampak tersebut tidak akan cukup berpengaruh terhadap bisnis yang akan saya jalankan ini, itu lah salah satu alasan saya mengambil bisnis ini.keadaan masyarakat pontianak yang konsumtif mambuat peluang usaha ini sangat besar, dan itu terbukti dengan bermunculannya rumah-rumah makan maupun perusahaan yang bergerak di bidang konsusmsi di kota pontianak.apalagi kebutuhan akan daging lele juga saya rasa akan meningkat karena banyak jenis-jenis makanan yang berbahan dasar ikan lele.
Aspek sumberdaya manusia:
Dalam usaha ini saya belum memerlukan teman atau pun pembantu dalam mengelolanya, karena usaha ini masih di bilang usaha kecil-kecilan dan saya sendiri sudah bisa menghandle semuanya.dengan kata lain dalam usaha ini belum mempunyai struktur organisasi karena murni saya sendiri yang mengerjakan.akan tetapi tidak menutup kemungkinan kalau usaha ini berjalan sesuai harapan dan rencana sebelumnya, saya akan membutuhkan pembantu(anak buah) dan struktur organisasi tentunya untuk mempermudah pengelolaan usaha ini agar bisa terraelisasi sesuai rancana.tapi saya belum membahas tentang itu karna saya masih fokus dalam menjalankan usaha ini sendirian.
Saya memberanikan diri dalam malakukan usaha ini berbekalan pengetahuan atau informasi yang saya dapatkan dari PELATIHAN TERNAK LELE SANGKURIANG yang pernah saya ikuti beberapa waktu yang lalu.ini juga sebagai pembelajaran saya untuk terjun ke dunia interpreneurship yang sesungguhnya dan menerapkan ilmu yang saya dapat selama ini.
Aspek permodalan :
Permodalan dalam usaha ini saya dapat dari hasil tabungan saya dan sedikit bantuan dari orang tua saya, dan modal awal usaha ini ialah sebesar Rp.6.000.000
Untuk jalas nya lagi dapat di baca di bagian aspek keuangan.
Aspek produksi :
Waktu yang di butuhkan menghasilkan produksi atau lebih sering di sebut masa panen pada usaha ini ialah 3 bulan, dengan asumsi 5-8 ekor lele beratnya 1kg.bibit lele yang berumur 1-30 hari di beri pelet yang berukuran kecil dan di campuri susu kaleng dengan perbandingan 1 kaleng susu putih yang ukuran 800 gram di aduk dengan pelet seberat 2 kg.pencampuran antara pelet dan susu itu tadi cukup dilakukan ketika lele berumur 1-7 hari saja.
Lele yang berumur 30-60 bahkan 90 hari di berimakan dengan usus ayam,paling tidak 4 hari dalam satu minggu dengan 4 kg perharinya.tapi pemberian pelet itu tetap karena usus hanya makanan tambahannya.adapun pemberian usus ayam tersebut di lakukan pada pagi maupun sore hari, dan jangan lupa sebelum usus ayam di berikan ke lele, harus di rebus dengan air hangat paling tidak 5 menit.
Pergantian air kolam lele di lakukan sebulan sekali pada bulan pertama, 1 sampai 2 kali sebulan pada lele berumur 1-3 bulan atau selama di berimakan dengan usus ayam.pengurasan air kolam menggunakan mesin penyedot air, akan tetapi tidak di masukan dalam rincian biaya karena mesin yang di gunakan ialah milik asrama (asrama untan) jadi cuman minjam, bagitu juga listrik untuk oksigen airnya.
Air yang di gunakan untuk air kolam ialah air sumur yang ada di dekat asrama untan,sumur yang biasa kami gunakan saat kekurangan air atau bila air PDAM macet.
Kolam yang di gunakan dalam usaha saya ini berukuran 3x4 meter dengan jumlah 2.100 ekor per kolam, banyaknya jumlah kolam yang saya perlukan sebanyak 4 kolam.persentase jumlah kehidupan lele yang berhasil samapai panen di perkirakan sebesar 80%.tiap pembelian lele 2000 ekor mandapat bonus bibit sebanyak 100 ekor.
Aspek harga :
Adapun harga satu kilo gram ikan lele seperti yang telah saya sepakati dengan penampung ialah Rp. 18.000.kesepakatan itu pun kami sepakati dengan berbagai pertimbangan-pertimbangan sehingga terbetuknya harga tersebut.jadi dalam usaha ini, dalam penentuan harga bukan hanya saya atau penampung yang menentukanya, akan tetapi melelui kesepakatan antara saya dan pemasok.
Aspek keuangan dan keuntungan:
Sedikit penjelasan, bahwa kolam yang saya gunakan untuk ternak lele ini menggunakan tarval yang berukuran 4x6 meter, karena ingin menghemat biaya. .Kolam yang terbuat dari tarval di perkirakan memiliki nilai ekonomis selama 2 tahun tanpa nilai residu,jadi setiap bulan nya biaya penyusutan atas kolam ialah = Rp. 1.796.000 : 24 = Rp. 75.000 (di bulatkan).nilai Rp. 1.796.000 di dapat dari penjumlahan= tarval + papan + Paku + kayu ukuran( 8 x 8) dan (4 x 6) + oksigen air.
Barang | Harga | Jumlah |
Tarval 4 buah | @Rp.300.000 | Rp. 1.200.000 |
Papan 12 buah | @ Rp. 13.000 | Rp. 156.000 |
Paku 2 kg | @ Rp. 10.000 | Rp. 20.000 |
Kayu ukurann 8x8 6 buah | @ Rp. 25.000 | Rp. 150.000 |
Kayu ukuran 4x6 10 buah | @ Rp. 15.000 | Rp. 150.000 |
Bibit ikan 8000 ekor | @ Rp. 250 | Rp. 2.000.000 |
Oksigen air 4 buah | @ Rp. 30.000 | Rp. 120.000 |
Makanan untuk umur 1-30 hari 4 karung | @ Rp.200.000 | Rp. 800.000 |
Makanan untuk umur 30-60 hari 4 karung | @ Rp.180.000 | Rp. 720.000 |
Makanan untuk umur 60-90 hari 3 karung | @ Rp.165.000 | Rp. 495.000 |
Susu 2 kaleng | @ Rp. 7.000 | Rp. 14.000 |
Usus ayam 128 kg | @ Rp. 2.000 | Rp. 156.000 |
Jaring/pencedok 1 buah | @ Rp. 15.000 | Rp. 15.000 |
Total biaya | Rp. 5.996.000 |
Persentase kehidupan lele = 80% x 8.400 ekor = 6.720 ekor lele.
Sedangkan 5-8 ekor lele beratnya 1 kg, andai saja dalam satu kg itu terdapat 8 ekor lele maka, 6.720 : 8 ekor = 840 kg.jadi pendapatan yang saya terima selama 3 bulan ialah:
Rp.18.000 x 840 kg = Rp.15.120.000.
Pendapatan bersih selama 3 bulan :
Pendapatan kotor selama 3 bulan Rp.15.120.000
Penyusutan kolam selama 3 bulan Rp. 225.000
Bibit ikan Rp. 2.000.000
Makanan untuk umur 1-30 hari Rp. 800.000
Makanan untuk umur 30-60 hari Rp. 720.000
Makanan untuk umur 60-90 hari Rp. 495.000
Susu Rp. 14.000
Usus ayam Rp. 156.000
Jaring /pencedok Rp. 15.000 +
Jumlah biaya selama 3 bulan Rp. 4.425.000 _
Total pendapatan bersih Rp.10.695.000
Jadi pendapatan yang akan saya terima setiap bulan ialah =
Rp.10.695.000 : 3 = Rp.3.565.000
Aspek pemasaran :
Sebelum nya sudah di sampaikan di awal tadi, kalau usaha saya ini katakanlah sudah mempunyai penampung yang siap membeli atau memborong hasil ternak lele saya ini.jadi saya tidak perlu repot-repot lagi untuk menjual hasil usaha saya ini ke pasar.
Aspek industri/persaingan :
Tidak bisa kita pungkiri bahwa hampir setiap jenis usaha mempunyai saingan baik itu perusahaan yang ada sebelum kita maupun usaha baru, akan tetapi itu tidak berpengaruh atas usaha ini, dan lagi-lagi itu di sebabkan sudah ada pihak yang siap membeli hasil usaha saya ini seberapa banyakpun.dengan kata lain saya tidak perlu harus bersaing dengan perusahaan lainya(perusahaan yang bergerak di bidang yang sama) untuk mendapatkan konsumen atau memasarkan produk ini.
Assalamualaikum bang
ReplyDeletesaya izin copas buat tugas kewirausahaan ?
saya kira cocok dan pas untuk tugas saya .